Pembangunan taman hutan rakyat
(Tahura) di Kelurahan Tonasa Kecamatan Balocci, merupakan kegiatan primadona
Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Pangkep.
Kegiatan akan dijadikan lokasi
wisata baru, melengkapi situs purbakala Sumpang Bitta yang telah ada
sebelumnya, apalagi lokasinya tidak terlalu jauh dari kota Pangkep.
Kepala Dinas Kehutanan dan
Perkebunan Kabupaten Pangkep Ir.Surya Darma Anis,MM, di kantornya, Senin
(21/4), mengatakan Taman Hutan Rakyat akan ditanami berbagai jenis tanaman
buah-buahan serta akan disiapkan berbagai fasilitas pendukung.
Pembangunan taman hutan rakyat
yang berlokasi di Tonasa satu mempunyai areal kurang lebih 30 hektare, terdiri
dari lahan datar dan gunung. Tonasa dipilih secara teknis karena termasuk dalam
kawasan Ekosistem Esensial untuk menjaga dan melestarikan sumber-sumber mata
air, flora dan fauna langka serta Kawasan Karts.
Hal ini terkait dengan petunjuk
teknis dari Kementerian Kehutanan yang memberi ruang untuk membangun Taman
Hutan Rakyat tegasnya.
Disamping itu, diharapkan ke
depan dengan adanya Tahura ini, maka akan membantu pemerintah kabupaten untuk
menjadikan kawasan ini sebagai kawasan pendidikan, kawasan camping, kawasan
olahraga utamanya panjat tebing, gunung, kawasan wisata serta kedepan akan
dirancang menjadi sarana pertemuan.
Selain itu ke depan dengan
adanya Tahura ini, maka pemerintah kabupaten Pangkep diharapkan dapat
menyiapkan sarana jalan, kolam, rumah jaga, pos jaga serta pemugaran dan
mushollah. Dana yang dibutuhkan untuk kegiatan tersebut ditaksir mencapai Rp5
miliar.
Untuk itu kegiatan ini pula,
kedepannya akan dianggarkan secara berkala pembangunan sarana tersebut dan
diperkirakan akan selesai dan rampung 5 tahun
kedepan (H.Idcham )